TSGoGSCpBSG0TpMiTSOlGfr9Td==

ShopeePay Bantah Terlibat Judi Online: Kami Rutin Investigasi

ShopeePay Bantah Terlibat Judi Online: Kami Rutin Investigasi
Ilustrasi. Layanan dompet digital ShopeePay.

INDONESIATERKINI.ID - Platform e-wallet ShopeePay menegaskan bahwa mereka tidak terlibat dalam memfasilitasi aktivitas ilegal seperti perjudian online di platformnya.

Pernyataan ini disampaikan oleh pihak ShopeePay setelah adanya teguran dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terkait dugaan keterlibatan beberapa e-wallet dalam transaksi ilegal pada Jumat, 11 Oktober lalu.

ShopeePay menyatakan komitmennya untuk membantu pemerintah memerangi aktivitas ilegal tersebut, terutama dalam hal transaksi yang diduga berkaitan dengan perjudian online.

“Kami ingin menginformasikan bahwa terkait data transaksi yang diduga terindikasi dengan judi online, ShopeePay secara aktif melakukan investigasi dan pelaporan kepada pihak berwenang sebagai bentuk partisipasi aktif, dan perusahaan juga berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah memerangi aktivitas ilegal,” jelas Eka Nilam Dari, Director of Business and Partnership ShopeePay Indonesia, dikutip dari Uzone.id, Sabtu (12/10/2024).

ShopeePay terus melakukan pemantauan ketat terhadap transaksi yang mencurigakan. Eka menjelaskan bahwa perusahaan menerapkan sistem Fraud Detection System (FDS) yang berfungsi untuk mendeteksi transaksi ilegal berdasarkan parameter tertentu.

Selain itu, mereka juga melakukan investigasi terhadap transaksi yang mencurigakan dan melaporkan pelanggar ke pihak berwenang. Tak hanya itu, akun-akun yang terbukti melakukan pelanggaran akan segera diblokir oleh pihak ShopeePay.

Pencegahan penyalahgunaan aplikasi juga menjadi perhatian serius ShopeePay. Mereka telah mengimplementasikan teknologi verifikasi data seperti Know Your Customer/Merchant (KYC/M) yang mewajibkan pengguna dan merchant untuk melakukan verifikasi identitas.

Selain itu, ShopeePay juga menerapkan Enhanced or Ongoing Due Diligence, yaitu proses pengkinian data pengguna untuk memastikan keamanan dalam setiap transaksi yang dilakukan.

“ShopeePay telah mematuhi ketentuan terkait larangan untuk memuat ataupun memfasilitasi penyebarluasan informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang dilarang sesuai ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tambah dia.

Ini menunjukkan bahwa ShopeePay berusaha untuk tetap beroperasi dalam koridor hukum yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia.

Untuk diketahui, pada Jumat, 11 Oktober lalu, Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, memberikan teguran keras kepada beberapa penyedia layanan e-wallet yang diduga memfasilitasi aktivitas perjudian online. Lima perusahaan e-wallet yang mendapat teguran tersebut antara lain DANA, OVO, GoPay, LinkAja, dan ShopeePay.

Menurut Budi Arie, dugaan tersebut muncul setelah terjadinya lonjakan transaksi penambahan saldo (top-up) secara tiba-tiba di beberapa platform e-wallet.

Lebih mencurigakan lagi, transaksi tersebut hanya terjadi satu arah, yaitu penambahan saldo, tanpa adanya transaksi keluar yang biasanya terjadi dalam transaksi yang normal. Hal ini menimbulkan dugaan kuat bahwa transaksi tersebut terkait dengan aktivitas ilegal seperti perjudian online.

Kominfo pun menegaskan bahwa perusahaan e-wallet harus bertanggung jawab dalam memantau aktivitas pengguna di platform mereka. Setiap indikasi transaksi ilegal wajib ditindaklanjuti, baik melalui investigasi internal maupun dengan melaporkannya ke pihak yang berwenang.

ShopeePay terus memperkuat komitmennya untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam memberantas aktivitas ilegal di dunia digital. Dengan penerapan teknologi keamanan yang ketat serta pemantauan yang aktif, ShopeePay berusaha memastikan bahwa platform mereka tetap aman dan tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

slot gacor

Advertisement
Advertisement
Advertisement